Oleh : Rosa Zulfikhar.
Memelihara hewan adalah naluri akan hobby yang tersalurkan melalui kegiatan senggang manusia untuk mendapatkan kepuasan tersendiri. Namun apakah hal tersebut bisa menjaga kesehatan dan kebersihan rumah kita? Saya suka memelihara kucing anggora, anjing herder, burung kenari, poksai, dan berbagai jenis anis. Bagaimana dengan anda? Itu berarti himbauan untuk 'kembali ke alam'. Langkah untuk membenahi lingkungan yang pernah rusak karena kehidupan yang bergolak-golak di masa Perang Dunia II maupun periode perjuangan revolusi fisik mempertahankan Proklamasi 17 Agustus 1945, baru sempat terpikirkan oleh tokoh-tokoh pelestarian di sekitar tahun 60-an. Bahkan ketika itu masih menjadi pemeo: "Buat spa ngurusi binatang. Iha wong manusianya saja susah makan"
Itu sebabnya, mengapa orang kurang perhatian terhadap kelestarian hewan langka di Indonesia.
Para keepers (pangon satwa) hidupnya morat-marit, dan terpaksa jatah makanan untuk satwa yang dulunya 25 rupiah sehari itu pun di'cuwil' lagi untuk keluarga di rumah.
Namun perubahan selalu menuntut keadaan menjadi lebih baik. Pendapatan masyarakat makin meningkat, akhirnya membutuhkan juga hiburan dari lingkungan yang lebih sehat, resik dan indah. Saat itulah pendekatan untuk menghargai alam mulai berkembang. Kebun Binatang dan pengelolanya mulai mendapat perhatian. Namun tetap saja perlu adanya bantuan dan keikutsertan dari segenap pihak untuk memberikan ketertarikan pengunjung, seperti adanya kontes hewan peliharaan untuk menarik pengunjung yang lebih banyak. Kontes ini seperti hewan kicauan burung, kontes kelincahan anjing, kontes keindahan kucing, dll.
Memelihara dalam rumah tentu butuh tenaga ekstra seperti memberi makan, membersihkan kotoran, dan merawat hewan tersebut, Namun terkadang para pemilik lupa akan perawatan tambahan seperti pengobatan saat sakit dan antiseptik khusus pada hewan tertentu agar tidak merugikan manusia, seperti alergi, dll
Memelihara dalam rumah tentu butuh tenaga ekstra seperti memberi makan, membersihkan kotoran, dan merawat hewan tersebut, Namun terkadang para pemilik lupa akan perawatan tambahan seperti pengobatan saat sakit dan antiseptik khusus pada hewan tertentu agar tidak merugikan manusia, seperti alergi, dll
No comments:
Post a Comment